https://fabriku.com/storage/catalog/artikel fabriku/ezgif.com-gif-maker.jpg

Membahas Lebih Dalam Proses Washing

  • Kategori : Umum
  • |
  • 24 Apr 2022 16:05

Washing Treatment adalah proses yang dilakukan untuk mendapatkan efek yang diinginkan, seperti efek fading pada kain, atau seperti efek pudar. Teknik ini biasanya digunakan pada jenis bahan denim tetapi seiring berkembangnya waktu, teknik ini digunakan juga pada jenis bahan kaos. Proses pencucian pada kain ini dilakukan dengan menambahkan cairan kimia untuk mendapatkan efek warna yang diinginkan. Sebenarnya banyak teknik proses washing ini, yang masing-masing nya akan menghasilkan berbagai efek yang berbeda, contohnya seperti untuk pelunturan warna, mempertegas warna, pemutihan, dan efek-efek lainnya pada kain. 


Washing tidak hanya proses basah saja, tetapi ada washing dengan proses kering yang di sebut ART process. Sedangkan untuk washing basah disebut WET process. Untuk itu di bawah ini akan di jelas kan macam-macam jenis washing, baik WET process maupun ART process.

 

1. Garment/ Fabric wash

Garment /Fabric wash adalah washing wet process dengan penambahan cairan-cairan kimia seperti softener atau silicon kain. Washing ini berguna untuk mematikan susut kain, menaikan gramasi +/- 20gram, hand feel kain menjadi lembut.

 

2. Garment Bio/ Enzym Wash

Garment Bio / Enzym Wash adalah washing wet process seperti Garment Wash diatas namun dengan tambahan cairan kimia enzyme. Washing ini selain untuk mematikan susut kain, menaikan gramasi +/- 20gram, hand feel kain menjadi lembut juga menghilangkan bulu-bulu halus pada permukaan kainnya sehingga tekstur kain menjadi lebih licin.

 

3. Bio Stone Wash

Bio Stone Wash memberikan efek seperti Garment Bio/ Enzym Wash namun untuk kain denim, washing ini dapat menimbulkan bercak putih atau garis putih pada bidangnya. Washing ini menggunakan cairan kimia enzym dan batu apung.

 

4. Bio Bleach

Bio Bleaching adalah washing wet process dengan menggunakan cairan kimia bleaching atau pemutih. Hasil washing ini di gunakan untuk menurunkan warna kain menjadi lebih pucat atau membuat warna kain menjadi lebih muda dari sebelum nya, bahkan dengan kadar yang tinggi dapat menghilangkan warna.

 

5. Bio Tint

Bio Tint merupakan kebalikan dari Bio Bleach, yang berarti membuat warna kain menjadi lebih gelap dibanding sebelumnya. Bio Tint juga merupakan Wet Process Washing. Selain membuat lebih gelap, Bio Tint juga dapat di gunakan untuk pewarnaan kain.

 

6. Garment Dyed

Garment Yard adalah wet process pada kain dasar yang belum di celup warna atau grey.

Proses ini seringkali di sebut proses pencelupan warna, yang berarti memberikan warna pada bahan dasar kain tersebut.

 

Itulah beberapa macam jenis washing pada kain mentah maupun pada kain yang sudah melalui proses pencelupan. Selain proses di atas masih ada pula proses washing lain yang sering di gunakan pada kain denim (jeans). 

 

Beberapa proses washing pada denim atau jeans diantaranya: 

  1. Sand Wash (Art Wash dengan bantuan ampelas)

  1. Whisker (memberikan efek garis pada sekitar lipatan paha atau selangkang sehingga memberikan kesan sering di gunakan secara terus menerus)

  1. Spray (proses washing yang memberikan efek lusuh/ efek yang di timbulkan ketika sering di kenakan)

  1. Destroy (proses untul menimbulkan robekan-robekan pada ujung-ujung bahan)

  1. Dan lain-lain

 

Beberapa sumber juga menyebutkan jika proses washing akan lebih berhasil jika dilakukan pada kain dengan warna sulfur. Dengan begitu, warna kain hitam sulfur sangat cocok untuk digunakan untuk washing. Fabriku menyediakan kain berbahan sulfur dengan banyak pilihan warna. Mau mulai produksi pakaian dengan warna corak washing? Langsung hubungi customer service Fabriku!